Dari Kota Kembang, Soekarno membentuk intelektualitas dan memilih menjadi pejuang kemerdekaan dibandingkan hidup mewah sebagai pegawai pemerintahan Belanda.kecewa kepada civitas akademika Institut Teknologi Bandung (ITB).
"Akibat pilihannya, Soekarno menanggung konsekuensi hidup penuh penderitaan sampai ditahan di Penjara Banceuy dan Sukamiskin," ujarnya dalam penyerahan sertifikasi The Sukarno Center (TSC) kepada para pengelola cagar budaya se-Jawa Barat di Pendopo Kota Bandung Jalan Dalemkaum, Rabu (20/11/2013).
Selain ITB yang dulu bernama Techniche Hogeschool, terdapat beberapa tempat di Bandung yang mendapat sertifikasi dari The Sukarno Centre. Di antaranya Gedung Indonesia Menggugat, tempat Bung Karno membacakan pledoi Indonesia Menggugat di hadapan pengadiilan kolonial Belanda; rumah di Jalan Inggit Garnasih no.8, tempat lahir PNI, Sumpah Pemuda, dan Partindo juga tempat tinggal Soekarno saat jadi mahasiswa
Selain itu juga Lembaga Pemasyarakatann Sukamiskin, tempat Soekarno ditahan Belanda tahun 1930. Penjara Banceuy saat Soekarno ditahan Belanda tahun 1929. Gedung Merdeka sebagai tempat perhelatan Konferensi Asia Afrika.
Grand Hotel Preanger dan Red Tulip Jalan Papadayan sebagai bangunan yang didesain Soekarno, dan beberapa rumah-rumah yang pernah disinggahi Soekarno di Kota Bandung. (ino)
